Fajar Dan Rian Bersiap Untuk Mengembalikan Kejayaan Merah Putih Di Indonesia Open 2025

Kamis, 08 Mei 2025

(ANTARA FOTO/Fauzan/nym/am)

Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto mengungkapkan kesiapan mereka untuk mengembalikan kejayaan Merah Putih, khususnya dalam kategori ganda putra pada BWF World Tour Super 1000 Indonesia Open 2025 yang akan berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada tanggal 3 hingga 8 Juni. "Ketika membahas target, setiap pemain pasti menginginkan hasil terbaik, yaitu menjadi juara. Saya dan Rian di Indonesia Open sebelumnya hanya mencapai semifinal, sehingga kami memiliki target pribadi untuk meraih hasil maksimal meskipun itu tidak mudah," ujar Fajar di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, pada hari Rabu. Fajar dan Rian belum pernah merasakan podium tertinggi di turnamen bergengsi ini. Pencapaian terbaik mereka adalah mencapai semifinal pada edisi 2017 (ketika berlabel Super Series Premier) dan 2018 (Super 1.000). Pada tahun 2018, langkah mereka terhenti di babak semifinal setelah kalah dari pasangan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo dengan skor 21-13, 21-10. Sementara itu, tahun lalu, mereka harus tersingkir di babak pertama setelah kalah dari pasangan Merah Putih Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin, dengan skor 14-21, 17-21. Terakhir kali wakil Merah Putih meraih kejayaan di Indonesia Open adalah pada edisi 2021 melalui pasangan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Sejak saat itu, belum ada wakil Indonesia yang berhasil meraih podium tertinggi di hadapan pendukung di Istora.

Fajar menyatakan bahwa persaingan di sektor ganda putra saat ini sangat seimbang, sehingga diperlukan kerja keras, konsistensi, dan dukungan tim untuk meraih hasil terbaik. "Ganda putra saat ini seimbang. Kami memiliki target maksimal, namun tentu saja harus ada usaha dari kami dan seluruh tim agar dapat melangkah sejauh mungkin," ujarnya. Fajar juga mengajak para penggemar bulu tangkis untuk memenuhi tribun Istora demi memberikan dukungan langsung kepada para atlet nasional. Ia berpendapat bahwa kehadiran penonton akan menjadi motivasi tambahan bagi para pemain di lapangan. "Dengan harga tiket yang terjangkau, saya berharap para pecinta bulu tangkis dapat hadir dan mendukung atlet di Istora. Hal itu sangat memengaruhi mental kami di lapangan. Yang pasti, semua atlet ingin menang dan menjadi juara, dan kami akan berusaha untuk itu," katanya. Indonesia Open 2025 menjadi salah satu turnamen bergengsi dalam kalender BWF, dengan total hadiah sebesar 1,45 juta dolar AS (sekitar Rp23,9 miliar). Ketua Panitia Penyelenggara Armand Darmadji menyatakan bahwa turnamen tahun ini menghadirkan sejumlah inovasi, termasuk penggunaan karpet lapangan berwarna biru. Selain itu, PBSI menyediakan tiga kategori tiket, yaitu VIP, Kategori 1, dan Kategori 2, dengan rentang harga mulai dari Rp50.000 hingga Rp1.000.000. Harga tersebut merupakan yang paling terjangkau dibandingkan dengan tiga turnamen selevel seperti Malaysia Open, All England, dan China Open.

Tag: